Taman Nasional Baluran – Sejarah, Harga Tiket, dan Jam Operasional

Taman Nasional Baluran merupakan taman nasional yang ada di Indonesia dan berlokasi di wilayah Banyuputih, Situbondo, Jawa Timur.

Taman Nasional Baluran
Gambar : Taman Nasional Baluran (Google Maps/Anna Muzza)

Sejarah Taman Nasional Baluran

Sebelum tahun 1928 AH. Loedeboer, (Pemburu asal Belanda) yang memiliki daerah konsesi perkebunan di Labuhan Merak dan Gunung Mesigit, pernah singgah di Baluran. Dia menaruh perhatian dan meyakini bahwa kawasan Baluran mempunyai nilai penting untuk perlindungan satwa, khususnya jenis mamalia besar. Pada tahun 1930 KW. Dammerman (Direktur Kebun Raya Bogor) mengusulkan perlunya kawasan Baluran ditunjuk sebagai hutan lindung. Pada tanggal 25 September 1937 Gubernur Jenderal Hindia Belanda (Alidius Tjarda van Starkenborgh Stachouwer) menetapkan kawasan Baluran sebagai Suaka Margasatwa. Setelah kemerdekaan, pada tanggal 11 Mei 1962 kawasan Baluran ditetapkan kembali sebagai Suaka Margasatwa oleh Menteri Pertanian dan Agraria Republik Indonesia. Pada tanggal 6 Maret 1980, bertepatan dengan hari Strategi Pelestarian se-Dunia, Suaka Margasatwa Baluran oleh menteri Pertanian diresmikan sebagai Taman Nasional. Hingga pada tanggal 21 Juli 2011, diterbitkanlah keputusan Menteri Kehutanan Republik Indonesia tentang perubahan dan penunjukan kawasan hutan di wilayah provinsi daerah tingkat 1 jawa timur seluas 1.357.206,30 hektar. Perubahan tersebut mencakup perubahan luas kawasan hutan dan konservasi perairan di wilayah Provinsi Jawa Timur menjadi seluas ± 1.361.146 hektar.

Koleksi Di Area Taman Nasional Baluran

Flora

Di taman nasional ini memiliki sekitar 444 jenis tumbuhan dan di antaranya merupakan tumbuhan asli kawasan Baluran dan mampu beradaptasi dalam kondisi yang sangat kering. Tumbuhan tersebut adalah :

Pohon Widoro Bukol
Gambar : Pohon Widoro Bukol (Wikipedia/Wibowo Djatmiko)
  • Widoro bukol (Ziziphus rotundifolia)
  • Mimba (Azadirachta indica)
  • Pilang (Acacia leucophloea)

Sedangkan tumbuhan lainnya antara lain :

  • Asam jawa (Tamarindus indica)
  • Gadung (Dioscorea hispida)
  • Kemiri (Aleurites moluccana)
  • Gebang (Corypha utan)
  • Api-api (Avicennia sp.)
  • Kendal (Cordia obliqua)
  • Salam (Syzygium polyanthum)
  • Kepuh (Sterculia foetida)

Fauna

Di taman nasional ini memiliki 26 jenis mamalia, yang di antaranya adalah :

Sepasang Rusa Di Taman Nasional Baluran
Gambar : Sepasang Rusa Di Taman Nasional Baluran (Wikipedia/Francesco Veronesi)
  • Banteng (Bos javanicus javanicus)
  • Kerbau liar (Bubalus bubalis)
  • Ajag (Cuon alpinus javanicus)
  • Kijang (Muntiacus muntjak muntjak)
  • Rusa (Cervus timorensis russa)
  • Macan tutul jawa (Panthera pardus melas)
  • Kancil (Tragulus javanicus pelandoc)
  • Kucing bakau (Prionailurus viverrinus)

Selain itu, terdapat sekitar 155 jenis burung, yang di antaranya termasuk burung langka seperti :

  • Layang-layang api (Hirundo rustica)
  • Tuwuk Asia (Eudynamys scolopacea)
  • Burung merak (Pavo muticus)
  • Ayam hutan merah (Gallus gallus)
  • Kangkareng (Anthracoceros convecus)
  • Rangkong (Buceros rhinoceros)
  • bangau tong-tong (Leptoptilos javanicus)
  • Ayam Hutan Hijau (gallus varius)
  • Elang ular bido
  • Elang Brontok

Lokasi Taman Nasional Baluran

Harga Tiket Masuk Taman Nasional Baluran

Individu

  • Wisatawan Nusantara/Lokal : Rp 5.000/orang (hari kerja)
  • Wisatawan Nusantara/Lokal : Rp 7.500/orang (hari libur)
  • Wisatawan Mancanegara/WNA : Rp 150.000/orang (hari kerja)
  • Wisatawan Mancanegara/WNA : Rp 225.000/orang (hari libur)

Rombongan/Grup

  • Wisatawan Nusantara/Lokal : Rp 3.000/orang (hari kerja)
  • Wisatawan Nusantara/Lokal : Rp 4.500/orang (hari libur)
  • Wisatawan Mancanegara/WNA : Rp 100.000/orang (hari kerja)
  • Wisatawan Mancanegara/WNA : Rp 150.000/orang (hari libur)

Biaya Parkir

  • Mobil : Rp 10.000/unit
  • Motor : Rp 5.000/unit

*Untuk harga kunjungan Rombongan/Grup minimal 10 orang.
*Untuk info lebih lanjut mengenai informasi wisata TN Baluran silahkan klik link berikut : Website TN Baluran.
*Harap patuhi aturan yang berlaku selama berkunjung dengan tidak membuang sampah secara sembarangan, mengambil sesuatu dari lokasi wisata, merusak, menjaga lisan, hingga mengotori lingkungan sekitar.
*Dilarang memberi makan hewan satwa.
*Dilarang mengoperasikan drone.

Jam Operasional Taman Nasional Baluran

  • Buka : Senin – Minggu
  • Jam : 00.00 – 23.00 WIB (24 Jam)

Cara Menuju Taman Nasional Baluran

1. Bus

Jika pengunjung memilih naik bus dari Jakarta, kalian bisa menaiki bus Jakarta-Banyuwangi via Situbondo dan jangan yang melalui Jember atau jika bus tersebut tidak melalui Situbondo, bisa menggunakan bus yang menuju Denpasar atau bus jurusan Banyuwangi. Sesampainya di Situbondo, silahkan turun di Pintu masuk Taman Nasional Baluran.

2. Kereta Api

Kalian bisa berangkat dari Stasiun Gambir atau Pasar Senen menuju Stasiun Surabaya Gubeng, dari Stasiun Gubeng Surabaya naik ke Kereta Api jurusan Banyuwangi. Sesampainya di Banyuwangi dilanjutkan dengan menaiki bus dari jurusan Surabaya via Situbondo.

3. Pesawat

Silahkan pilih penerbangan dari Jakarta ke Surabaya, dari Bandara Juanda (Surabaya) naik Bus Damri jurusan Bandara Juanda – Terminal Bungurasih. Dari Terminal Bungurasih naik Bus jurusan Banyuwangi via Situbondo, lalu naik yang melewati arah Sitobondo seperti Bus AKAS dan Mila Sejahtera, lalu turun di Pintu masuk Taman Nasional Baluran.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *